- Survei ILZ 2022 melibatkan 4,077 responden yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
- Nilai ILZ nasional pada tahun 2022 mencapai angka sebesar 75.26 yang masuk dalam kategori tingkat literasi menengah. Nilai ini meningkat 8.48 poin dibanding nilai ILZ di tahun 2020 (66.78).
- Nilai ILZ pada tingkat regional maupun provinsi sebagian besar berada dalam kategori menengah pada setiap dimensi.
- Laki-laki memiliki nilai ILZ yang lebih tinggi dibandingkan dengan nilai ILZ perempuan baik pada dimensi pengetahuan dasar (79.92), pengetahuan lanjutan (68.83), dan nilai ILZ keseluruhan (76.04).
- Nilai ILZ responden yang sudah menikah lebih tinggi dibandingkan responden yang belum menikah pada dimensi pengetahuan dasar (80.25) dan nilai ILZ keseluruhan (75.95).
- Generasi Y/Milenial unggul pada dimensi pengetahuan lanjutan (68.90) dan nilai ILZ keseluruhan (75.95) dibandingkan dengan generasi lainnya.
- Nilai ILZ responden yang memiliki pendapatan di atas Rp 7 juta lebih tinggi dibandingkan dengan rentang pendapatan di bawahnya.
- Responden yang menempuh pendidikan hingga tingkat magister memiliki nilai ILZ tertinggi pada setiap dimensi.
- Nilai ILZ responden yang merupakan tokoh agama unggul pada dimensi pengetahuan dasar (85.12) dan nilai ILZ keseluruhan (80.87).
- Responden yang bertempat tinggal di wilayah perkotaan memiliki nilai ILZ tertinggi pada setiap dimensi dibandingkan dengan wilayah tempat tinggal lainnya.
- Nilai ILZ responden yang sudah membayar zakat dalam satu tahun terakhir lebih tinggi dibandingkan dengan responden yang belum membayarkan zakatnya.
- Responden yang berzakat karena dipengaruhi nilai-nilai keagamaan memiliki nilai ILZ tertinggi dibandingkan dengan faktor pendorong berzakat lainnya.
- Kredibilitas, transparansi, dan akuntabilitas merupakan faktor pemilihan tempat pembayaran zakat yang dipilih oleh responden dengan nilai ILZ tertinggi dibandingkan dengan faktor pemilihan tempat lainnya.
- Nilai ILZ responden yang mendapatkan sumber informasi zakat dari kantor/kampus/sekolah lebih tinggi pada setiap dimensi.
- Youtube dan Instagram merupakan media sosial yang paling sering digunakan oleh responden yang memiliki nilai ILZ tertinggi dibandingkan dengan media sosial lainnya.
- Poster dan video singkat menjadi konten yang paling menarik untuk berzakat bagi responden yang memiliki nilai ILZ tertinggi pada setiap dimensi.
- Nilai ILZ responden yang membayarkan zakatnya di lembaga resmi (BAZNAS, LAZ, dan UPZ) lebih tinggi dibandingkan dengan responden yang membayarkan zakatnya di lembaga yang tidak resmi (tokoh agama, musala, yayasan, maupun langsung kepada mustahik).
|
Laporan Indeks Literasi Zakat 2022 |
 |
